Please wait...
Kamu percaya nggak dengan “the power of mind”? Apa yang kamu pikirkan adalah hal yang mungkin akan terjadi. Nggak sedikit dari peserta pendaftar SPMB PKN STAN sudah takut duluan, sudah minder duluan dengan jumlah peserta yang banyaknya buka main.
“saingannya banyak banget nggak akan tembus”
“yang daftar pasti anak-anak pinter dari seluruh indonesia, jadi nggak percaya diri”
“ujiannya pasti susah nih!”
Dan pikiran-pikiran lainnya, yang sebenernya tanpa kamu sadari kalau itu adalah pikiran negatif yang udah meracuni pola pikir kamu. Dan kalau kamu sudah terjebak dengan pola pikir itu, jalan yang akan kamu temui adalah kegagalan.
Kalau kamu mau jadi bagian dari PKN STAN jauhi hal-hal ini!
Kalau kamu berangan-angan ingin menjadi mahasiswa PKN STAN, memakai seragam kebanggaan PKN STAN, lulus lalu bekerja di Kementrian Keuangan. Kamu hanya membayangkannya atau berani mengwujudkannya?
Kalau kamu ingin mewujudkannya jelas kamu harus melakukan sesuatu, harus ada perjuangan yang kamu lakukan dengan sungguh-sungguh. Hal mendasar yang harus kamu tanamkan adalah ubah kata “imposible” menjadi ”I’m possible”
Niat untuk belajar sudah ada tapi kamu masih mencari waktu yang tepat untuk belajar yang akhirya berujung “gimana nanti deh, nanti kalau ada waktu belajar” percaya deh itu adalah pemikiran yang akan bikin kamu menyesal nantinya. Sudah waktunya kamu berpikir “nanti gimana?” bukan “gimana nanti!”. Bukan saatnya mencari waktu untuk belajar, tapi bentuk waktu atau luangkan waktu untuk bisa belajar.
Sudah menjadi persepsi publik kalau mahasiswa PKN STAN adalah mahasiswa pintar dari bebagai daerah di Indonesia. Sebenarnya nggak juga, karena mereka sama seperti kamu lulusan SMA yang mendapat pelajaran juga sama seperti yang kamu dapatkan. Tapi mungkin mereka melawan rasa malasnya, melawan ketidaktahuannya, untuk bisa menjadi mahasiswa PKN STAN. Kamu akan menjadi pintar kok, kalau kamu mau.
Kamu harus buang jauh-jauh pemikiran ini. Karena sekitar 80% anak PKN STAN adalah lulusan IPA. Ujian tertulis PKN STAN itu terdiri dari TPA dan TBI kamu nggak akan tiba-tiba dihadapkan pada soal akuntansi. Ketika masuk perkuliahan pun kamu jangan khawatir kalau kamu nggak bisa akuntansi karena kamu akan diajari akuntansi dari dasar.
Dan untuk kamu anak IPS harusnya kamu bisa lebih giat untuk belajar ujian masuk. Karena nanti ketika kamu kuliah kamu akan dengan mudah beradaptasi dengan pelajaran akuntansi dan pelajaran yang lainnya.
Tingkat kesulitan ujian itu bersifat relatif bagi setiap orang. Hal utama yang menyebabkan kesulitan dalam setiap ujian adalah kurangnya latihan. Semakin banyak kamu latihan maka kamu akan semakin terbiasa dalam menghadapi berbagai macam jenis soal.
Untuk memudahkan kamu mengatur waktu dan bisa intens mempelajari materi yang diujikan dalam PMB PKN STAN, kamu perlu bimbel karena dengan bimbel waktu belajar kamu akan lebih terjadwal dan kamu akan banyak diberikan latihan dan didampingi tentor yang siap siaga membantu kesulitan kamu dalam mengerjakan soal-soal ujian.
ENS bisa menjadi pilihan kamu untuk bimbel, karena ENS merupakan bimbingan belajar yang tefokus pada ujian masuk PKN STAN.
Penulis : Anggun Widaningsih
Editor : Dwi Andika Pratama