Please wait...
Siapa yang tidak kenal dengan JK Rowling, namanya mulai dikenal khalayak publik ketika karyanya yaitu Harry Potter sukses berat dipasaran. Namun, kesuksesan yang diperolehnya tidak semata-mata diraih dengan satu malam saja. Novelnya kerapkali ditolak oleh banyak penerbit, namun ia tidak pernah menyerah. Hingga akhirnya kerja kerasnya terbayarkan dengan fenomena Harry Potter yang mendunia.
Untuk kamu yang juga sedang berjuang dan masih merasa gagal, berikut ini kami rangkum kiat sukses ala J.K Rowling yang bisa kamu terapkan mulai dari sekarang:
Banyak sekali orang yang ingin menjadi sukses, namun justru keinginan tersebut hanya sekedar angan-angan saja dan tidak direalisasikan.
"Anda harus berubah dari seseorang yang hanya berangan-angan, seseorang yang ingin mencoba menjadi seseorang yang benar-benar melakukannya," tutur dia.
Dalam menulis novelnya, sering kali Rowling mengalami penolakan dari banyak penerbit. Namun, penolakan itu tidak membuat semangatnya kendur. Ia menjadi semakin tertantang untuk mencoba dan mencoba.
"Setelah Anda berhasil, Anda akan yakin bisa melakukan hal itu lagi. Jadi jangan pernah takut penolakan," ungkap dia.
"Kedisiplinan menyelesaikan suatu karya kreatif merupakan satu hal yang bisa Anda banggakan," ujarnya.
Kedisiplinan merupakan langkah sukses untuk meraih mimpi. Jika sebuah proses tidak dijalani dengan disiplin dan sungguh-sungguh, maka bersiaplah menerima jika mimpimu hanya angan saja.
"Walaupun Anda sudah bersusah payah membuat karya tapi tidak mendapat apresiasi yang baik dari masyarakat, jangan sedih. Akan ada hal lain yang bisa Anda pelajari dari sana," tulis Rowling dalam status Twitternya.
Menurut rowling, selalu ada pelajaran yang dapat diambil dalam setiap kegagalan
Dengan kegagalan, kita dapat mengetahui hal-hal yang bisa diperbaiki agar lebih baik lagi.
"Anda tidak akan pernah tahu hasilnya sampai menyelesaikan apa yang sudah Anda mulai," tulis Rowling dalam Twitternya.
Rowling mengingatkan untuk menyelesaikan segala yang sudah dimulai dari awal, jangan sampai mimpi itu hanya setengah jalan saja. Ataupun mimpi itu terkubur karena kurangnya semangat.
Oleh:
Fathia Yasmine