Halo Kawan ENS! Kamu pernah denger yang namanya Student Shaming nggak?

Student Shaming mirip-mirip sih sama Body Shaming, hehehe. Bedanya kalau Body Shaming lebih ke fisik, kalau Student Shaming untuk murid-murid yang sering dikritik dengan cara yang negatif. Biasanya nih, Student Shaming itu terjadi di sekolah Kawan ENS! *yaiyalah namanya juga student* oke oke santai…

Buat kamu yang masih nggak tau tentang Student Shaming dan jenis-jenisnya, coba kamu cek bahasan berikut ini ya… 5 jenis Student Shaming yang nggak boleh kamu lakukan!

1. “Kamu kok nilainya jelek terus sih? Nggak kayak dia nilainya selalu bagus dapet ranking pula”

Kamu pernah digituin nggak Kawan ENS? nggak enak ya rasanya dibanding-bandingin kayak gitu… ini salah satu Student Shaming yang sering dilakuin tanpa sadar nih dalam sehari-hari. Meskipun keliatan sepele, tapi dampaknya lumayan besar lho untuk orang itu.

Biasanya untuk sebagian orang, justru malah putus harapan karena dibilang kayak gini. Bukannya malah termotivasi malah semakin down karena minder lho. Kamu bisa ganti kalimat tersebut dengan “Semangat terus ya! aku tau kamu pasti bisa lebih baik dari dia”.  Terdengar lebih friendly ‘kan?

2. “Kamu anak IPS ya? pasti sering bikin onar deh”

Terdengar sangat judging ya? Pikiran orang tentang anak IPS tuh udah stereotype banget alias udah menyamaratakan persepsi akan suatu kelompok tertentu. Padahal belum tentu dia sering bikin onar, siapa tau dia malah anak yang anteng dan sering juara di kelas… nggak ada perbedaan yang berarti tentang anak IPA dan IPS kok Kawan ENS! Semua itu  tergantung dari individu masing-masing. Nggak ada yang menjamin kalau anak IPS itu nakal, begitupun anak IPA. Jadi, hindari kata-kata itu ke orang lain ya!

3. “Udah masuk SMK, ngapain harus jadi sarjana?”

Hei, kalau kamu ngomong gitu ke orang lain, kamu sama aja kayak mematahkan mimpi orang itu untuk maju mengejar masa depannya. Nggak ada salahnya kok SMK lanjut kuliah lagi jadi sarjana, itu hak masing-masing selagi itu masih menjadi hal yang positif. Nggak perlu deh komentar kayak gitu, atau kalau kamu yang digituin kamu bisa jawab dengan istilah “Tuntutlah Ilmu Hingga ke Negeri Cina” langsung to the point kan? Hehehe.

4. “Kok milih PTS? Males usaha ngejar PTN ya?”

Gini guys, masalah mereka mau masuk PTS atau PTN kan itu hak mereka ya. Orang lain nggak ada hak untuk ngatur-ngatur apa yang harus mereka lakuin. Kalau mereka lebih seneng sama PTS yaudah itu kan hidup dia. Lagipula, pasti sebagian orang yang milih PTS pasti udah pernah nyoba usaha ngejar PTN kok! Atau mungkin mereka punya alesannya sendiri kenapa mau masuk PTS, hehehe.

Nah, itu dia jenis-jenis Student Shaming yang harus kamu hindari Kawan ENS! Daripada Student Shaming, mendingan saling mendukung satu sama lain ya!

Jangan lupa untuk share ke temen-temen kamu agar lebih bermanfaat, semoga membantu! 😊

Penulis: Sarah Farhana