Pengumuman SPMB PKN STAN tahun 2018 telah dirilis pada tanggal 27 Juli 2018 lalu, 4 hari lebih cepat dibandingkan jadwal resmi yaitu tanggal 1 Agustus 2018. Pengumuman ini dibagikan melalui website resmi PKN STAN.

Pada tahun-tahun sebelumnya, pengumuman memang selalu dibagikan lebih cepat dibanding jadwal resmi. Pengumuman ini merupakan pengumuman final, dimana pada tahun ini terdapat 2 tahapan tes yaitu tes tertulis dan tes kesehatan dan kebugaran.

Hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya ada pada pelaksanaan ujian, dimana ujian tertulis sudah termasuk dengan TPA, TBI dan SKD dengan menggunakan sistem komputer (CAT) sama seperti ujian CPNS. Sedangkan pada Tes Kesehatan dan Kebugaran jika pada tahun sebelumnya dilakukan untuk semua peserta, sedangkan pada tahun ini hanya dilakukan tes pada peserta yang memilih jurusan kepabeanan dan cukai saja

Peserta yang dinyatakan lolos dan berhak melakukan daftar ulang adalah peserta yang namanya tercantum dalam file pengumuman yang berekstensi pdf. File pengumuman tersebut berisi informasi mengenai pendaftaran ulang, nomor urut kelulusan, nomor peserta yang dinyatakan lulus, nama peserta yang dinyatakan lulus, program studi, dan lokasi pendidikan. Mulai tahun 2017, lokasi pendidikan terpusat di kampus utama PKN STAN yang terletak di Bintaro, Tangerang Selatan.

Berdasarkan data yang didapatkan melalui website resmi BKN di tanggal 4 mei, rekapitulasi total untuk jumlah pendaftar yaitu sebesar 126.519 untuk pemilih program Kemenkeu dan 10.081 untuk penempatan Non-Kemenkeu. Sedangkan berdasarkan hasil pengumuman, jumlah peserta yang dinyatakan lolos SPMB PKN STAN yang diterima adalah sebesar 7173 dengan rincian:

a. Kemenkeu Reguler : 5556

b. Non Kemenkeu : 1585

c. Kemenkeu Afirmasi Papua: 6

d. Kemenkeu Afirmasi Papua Barat: 4

e. Kemenkeu Afirmasi Maluku: 13

f. Kemenkeu Afirmasi Maluku Utara: 1

g. Kemenkeu Afirmasi NTT: 8

Dari data diatas, maka dapat disimpulkan bahwa presentase kelulusan total hanya sebesar 5,25% saja. Persaingan untuk menjadi mahasiswa PKN STAN memang ketat, tidak heran jika setiap tahunnya presentase kelulusan hanya sebesar 4-5% karena tingginya antusiasme masyarakat terhadap PKN STAN.