ENS Indonesia

Please wait...

Blog

ENS INFO

Di Depan Ribuan Alumni STAN, Sri Mulyani: Jangan Khianati RI!

Published at 20 Oct 2018 11:31

Calon penjaga kas keuangan negara di masa depan diharapkan tidak dengan mudah menjual belikan integritasnya sebagai pejabat negara, untuk hal-hal yang nantinya bakal merugikan negara.

Hal tersebut dikemukakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat memberikan sambutan dalam Wisuda Akbar PKN STAN, di Indonesia Convention Exibition, kawasan BSD, Tangerang, Kamis (18/10/2018).

"Di manapun Anda ditempatkan, ditugaskan, itu tugas negara dan tugas bangsa. Jalankan tugas itu dengan penuh kebanggaan profesionalisme yang tinggi," kata Sri Mulyani.

"Jangan jual belikan integritas, dan tidak boleh dikompromikan. Saya harap Anda jadi generasi pengelola keuangan negara yang memberikan nilai leluhur," tegas Sri Mulyani.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia internal Kementerian Keuangan maupun jajaran di bawahnya dari sisi kompetensi dan integritasnya memang masih menjadi pekerjaan rumah yang harus terus dikawal.

Direktorat Jenderal Pajak misalnya, yang selama ini masih menjadi lahan korupsi yang subur. Gayus Tambunan adalah contoh klasik, namun ternyata dia bukanlah yang terakhir.

Handang Soekarno, Ramli Anwar, hingga yang terbaru La Masikamba adalah bukti bahwa mengemban jabatan sebagai pengelola keuangan negara bukanlah tugas yang mudah.

Sri Mulyani paham betul dengan kondisi tersebut, dan tidak menginginkan calon penerus pengawal APBN justru pada akhirnya hanya akan merugikan negara yang berarti sama saja telah mengkhianati Indonesia.

"Anda semuanya akan menjadi bagian dari aparatur sipil negara. Karena itu, posisi dan awal karir Anda adalah suatu hadiah dari republik kepada Anda," katanya.

"Jadikan hadiah dan previliege ini sebagai suatu motivator untuk berkarya. Jangan khianati Republik Indonesia, cintai selalu negara kita sendiri, berikan yang terbaik yang bisa Anda berikan," tegasnya. (gus/gus)

 

Sumber:

cnbindonesia

Related Article